Februari 2015, Ekspor dan Impor Provinsi Kep. Bangka Belitung Meningkat Masing-masing 8,51% dan 22.46% - Badan Pusat Statistik Kabupaten Bangka Selatan

Telah rilis Publikasi Kabupaten Bangka Selatan Dalam Angka 2024, unduh disini

Selamat Datang di Website BPS Kabupaten Bangka Selatan. Jika Anda belum menemukan data yang Anda cari, silahkan datang ke Pelayanan Statistik Terpadu (PST) BPS Kabupaten Bangka Selatan atau mengirim surel ke bps1905@bps.go.id dengan subjek Permintaan Data.

Februari 2015, Ekspor dan Impor Provinsi Kep. Bangka Belitung Meningkat Masing-masing 8,51% dan 22.46%

Tanggal Rilis : 16 Maret 2015
Ukuran File : 0.14 MB

Abstraksi

Ekspor
  • Nilai ekspor Provinsi Kepulauan Bangka Belitung pada bulan Februari 2015 sebesar US$128,55 juta, meningkat signifikan sebesar 8,51 persen dibanding nilai ekspor bulan Januari 2015 yang sebesar US$118,47 juta. Total ekspor tersebut terbagi atas ekspor timah sebesar US$111,09 juta dan nontimah sebesar US$17,45 juta. 
  • Timah merupakan ekspor terbesar yaitu berperan 82,78 persen dari total ekspor Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Tujuan utama ekspor timah Januari-Februari 2015 adalah Singapura yang mencapai US$136,42 juta atau 66,72 persen dari keseluruhan ekspor timah, diikuti Belanda US$23,48 juta (11,48 persen), India US$13,14 juta (6,43 persen), Taiwan US$10,88 juta (5,32 persen) dan Korea Selatan US$8,34 juta (4,08 persen).  
  • Komoditi utama penyumbang ekspor nontimah terbesar Provinsi Kepulauan Bangka Belitung bulan Januari-Februari 2015 berdasarkan kode Harmonized System(HS) 2 digit adalah golongan minyak atau lemak hewani dan nabati yaitu sebesar US$31,1 juta berperan 73,08 persen terhadap total ekspor nontimah. Diikuti golongan kopi, teh dan rempah-rempah US$9,2 juta (21,71 persen);  hasil perikanan dan olahan ikan US$1,1 juta (2,56 persen); berbagai produk kimia US$1,0 juta (2,37 persen) dan karet serta barang dari karet US$0,1 juta (0,29 persen). 
  • Ekspor nontimah selama bulan Februari 2015 ke Pakistan mencapai US$5,8 juta, dengan komoditi ekspor terbesar adalah crude palm oil. Diikuti oleh negara Belanda yang mencapai nilai US$4,4 juta, dengan komoditi ekspor yang sama, begitupun India US$3,6 juta dan Singapura US$2,1 juta. Jepang sebesar US$0,6 juta dengan komoditas lada putih, Vietnam dan Malaysia masing-masing sebesar US$0,4 dan US$0,3 juta dengan komoditas masing-masing adalah lada putih dan hasil perikanan serta olahan ikan. 

Impor

  • Nilai Impor Provinsi Kepulauan Bangka Belitung pada bulan Februari 2015 tercatat pada US$3,98 juta, meningkat hingga 22,46 persen dibanding bulan sebelumnya sebesar US$3,25 juta.
  • Hingga bulan Februari 2015 yang mempunyai nilai impor terbesar adalah golongan mesin-mesin/pesawat mekanik (HS 84) sebesar US$3,31 juta, berperan 50,63 persen terhadap impor total Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Diikuti oleh kapal laut dan bangunan terapung (HS 89) sebesar US$2,29 juta (44,59 persen), pupuk (HS 31) US$0,17 juta (2,64 persen), benda-benda dari besi dan baja (HS 73) US$0,07 juta (1,06) serta 2 golongan lainnya yaitu yang cukup kecil besarannya namun berperan masing-masing 0,43 dan 0,02 persen. 
  • Apabila dibandingkan dengan bulan Januari 2015, maka terlihat peningkatan total impor dari 5 negara utama hingga 22,46 persen. Peningkatan terbesar adalah dari Belanda yaitu sebesar US$0,35 juta dari tidak ada impor pada bulan lalu. Diikuti Malaysia yang meningkat hingga puluhan ribu persen dari US$0,03 juta menjadi US$2,92 juta. Dan Thailand meningkat 294,61 persen dari US$0,17 juta menjadi US$0,68 juta. Sedangkan Singapura mengalami penurunan yang cukup tajam sebesar 99,13 persen dan China menjadi tidak ada impor pada bulan ini. 
Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik Kabupaten Bangka Selatan (BPS-Statistics of Bangka Selatan Regency)Komplek Perkantoran Pemkab Bangka Selatan

Telp/fax: (0718) 4220039

email : bps1905@bps.go.id

logo_footer

Tentang Kami

Manual

S&K

Daftar Tautan

Hak Cipta © 2023 Badan Pusat Statistik