Ketenagakerjaan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Februari 2017
Jadwal Rilis :
Ukuran File :
Hit :
Abstraksi
- Jumlah angkatan kerja Februari 2017 mencapai 728.489
orang, bertambah sebanyak 23.316 orang dibandingkan jumlah angkatan kerja Agustus
2016 sebesar 705.173 orang dan jika dibandingkan dengan periode Februari 2016
bertambah sebanyak 40.841 orang yakni 687.648 orang.
- Jumlah penduduk yang bekerja pada Februari 2017
dibanding Agustus 2016 naik sebanyak 9.158 orang. Pada Februari 2017 jumlah
penduduk yang bekerja sebanyak 695.988 orang, dan pada Agustus 2016 sebanyak
686.830 orang.
- Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) pada
Februari 2017 sebesar 4,46 persen, naik 1,86 poin persen dibanding TPT pada Agustus
2016 sebesar 2,60 persen. Namun dibandingkan TPT pada Februari 2016 turun
sebesar 1,70 poin persen.
- Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) pada
Februari 2017 sebesar 70,35 persen, naik sebesar 1,42 poin persen dibanding
TPAK pada Agustus 2016 sebesar 68,93 persen.
- Persentase penyerapan tenaga kerja di sektor sekunder
pada Februari 2017 relatif stabil dibanding Agustus 2016, sedangkan sektor primer
mengalami kenaikan sebesar 1,91 poin persen dan sektor tersier mengalami
penurunan sebesar 2,47 poin persen.
- Sektor sekunder yaitu industri pengolahan mengalami
penurunan jumlah tenaga kerja sebesar 0,17 poin persen pada kondisi Februari 2017
dibandingkan dengan Agustus 2016. Sementara itu, sektor tersier yaitu
perdagangan, hotel dan restoran mengalami penurunan jumlah pekerja sebesar 2,64
poin persen pada kondisi Februari 2017 dibandingkan dengan Agustus 2016.
- Pada Februari 2017, pekerja dengan jumlah jam kerja
kurang dari 35 jam per minggu atau pekerja paruh waktu sebanyak 223.196 orang
atau sebesar 32,07 persen dari total penduduk 15 tahun ke atas yang bekerja.
-
Pada
Agustus 2016, tingkat pengangguran terbuka (TPT) tertinggi pada kelompok
pendidikan Diploma keatas sebesar 5,61 persen. Sedangkan pada pendidikan SMU/SMK
sederajat sebesar 3,56 persen, dan pada jenjang pendidikan SMP/sederajat
kebawah hanya sebesar 1,64 persen.