Agustus 2017, Kota Tanjungpandan Mengalami Deflasi 0,70 Persen
Jadwal Rilis :
Ukuran File :
Hit :
Abstraksi
- Pada Agustus 2017 Kota Tanjungpandan
mengalami deflasi sebesar 0,70 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK)
sebesar 137,94 setelah sebelumnya pada Juli 2017 juga mengalami deflasi sebesar
0,12 persen dengan IHK sebesar 138,91.
- Deflasi terjadi karena adanya penurunan
harga yang ditunjukkan oleh turunnya indeks pada dua kelompok pengeluaran yakni
kelompok sandang sebesar 0,02 persen; dan kelompok transpor, komunikasi, dan
jasa keuangan sebesar 8,79 persen. Sedangkan lima kelompok lain mengalami
inflasi yakni kelompok bahan makanan sebesar 0,84 persen; kelompok makanan
jadi, minuman, rokok, dan tembakau sebesar 0,10 persen; kelompok perumahan,
air, listrik, gas, dan bahan bakar sebesar 0,05 persen; kelompok kesehatan
sebesar 0,57 persen; dan kelompok pendidikan, rekreasi, dan olahraga sebesar
0,36 persen.
- Tingkat inflasi tahun kalender sampai
dengan Agustus 2017 adalah sebesar 2,76 persen dan tingkat inflasi tahun ke
tahun (Agustus 2017 terhadap Agustus 2016) sebesar 4,03 persen.
- Sumbangan masing-masing komponen terhadap
deflasi pada bulan ini yaitu komponen yang harganya diatur oleh pemerintah yang
memberikan andil deflasi sebesar 1,01 persen. Sedangkan komponen inti memberikan
andil inflasi sebesar 0,14 persen, demikian juga komponen bergejolak memberikan
andil inflasi sebesar 0,17 persen.
- Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Agustus
2017 mengalami deflasi sebesar 0,75 persen dengan IHK 135,96.
-
Berdasarkan pantauan harga selama Agustus 2017, pada 82 kota IHK di
Indonesia menunjukkan bahwa 35 kota mengalami inflasi dan 47 kota deflasi.
Inflasi tertinggi terjadi di Kota Lhokseumawe sebesar 1,09 persen dengan IHK
125,68 dan deflasi tertinggi di Kota Ambon sebesar 2,08 persen dengan IHK
128,03.